Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2021

Pertemuan 6

Gambar
  ConSo ANALISIS SYNTAX   1.   Banyak contoh yang menggunakan ekspresi yang terdiri dari angka-angka dan tanda-tanda plus dan minus seperti 9-5+2, 3-1, dan 7. Karena tanda plus atau minus harus timbul diantara dua angka, maka ekspresi seperti ini dinyatakan sebagai "barisan dari angka-angka yang dipisahkan oleh tanda plus atau minus". Tata bahasa berikut memberikan sintaks dari ekspresi-ekspresi yang dimaksud diatas. Produksi yang ada adalah : list => list + digit list => list - digit list => digit digit => 0 | 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9  Sebutkan token dari tata bahasa ini dan kelompokkan menjadi satu produksi dari produksi dengan unsur non terminal list dibagian kiri. ...   Jawab : Token dari tata bahasa yang digunakan adalah simbol + - 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9  Bagian kanan dari produksi dengan unsure non-terminal list bagian kiri dapat dikelompokkan menjadi satu produksi setara yaitu :   list =>  ...

ANALISIS SINTAKS

  Analisis Sintaks     Ketika string input (kode sumber atau program dalam beberapa bahasa) diberikan ke kompiler, kompilator memprosesnya dalam beberapa fase, mulai dari analisis leksikal (memindai input dan membaginya menjadi token) hingga pembuatan kode target.     Analisis Sintaksis atau Parser merupakan tahap kedua, yaitu setelah analisis leksikal. Ia memeriksa struktur sintaksis dari masukan yang diberikan, yaitu apakah masukan yang diberikan dalam sintaks yang benar (dari bahasa di mana masukan telah ditulis) atau tidak. Itu dilakukan dengan membangun struktur data, yang disebut pohon Parse atau pohon Sintaks. Pohon parse dibangun dengan menggunakan Grammar bahasa yang telah ditentukan sebelumnya dan string input. Jika string masukan yang diberikan dapat diproduksi dengan bantuan pohon sintaks (dalam proses derivasi), string masukan ditemukan dalam sintaks yang benar. jika tidak, kesalahan dilaporkan oleh penganalisis sintaks.    ...